Hari ini Kamis 25 Oktober 2012 aku lihat di arlojiku pukul 20.49 WIB.Aku duduk didepan komputer di lab,aku pandangi monitor sembari jari-jemariku memencet setiap huruf yang nantinya akan menjadi kata-kata dan nantinya akan menjadi sebuah kalimat dan kalimat itu nantinya akan menjadi sebuah cerita atau paragraf yang tidak akan pernah tau kapan ada ujungnya.Dengan suasana yang dingin,aku kenakan jaket hitam ditubuhku.
Sore tadi aku sempat hadir dalam sebuah workshop yang diadakan di kampus,cukup menarik pembahasan yang saya dengar walaupun hanya 5 orang yang hadir dalam sebuah brain storming kecil-kecilan pada waktu lampau.Narasumber yang hadir bukan orang asing sebenarnya,dia adalah Mas Jujuk itulah sapaan akrabnya,alumni AKINDO tahun 2004 dan anggota AKINDO TV angkatan 3.Beliau dihadirkan oleh supervisor kami,yaitu Mas Fedy untuk memberikan pemahaman dan informasi tentang keproduseran dan bagaimana cara memproduksi sebuah program acara televisi yang tidak membutuhkan banyak orang,tetapi hanya orang-orang yang mempunyai semangat militan untuk membangun sebuah perkumpulan yang bernama AKINDO TV.Mas Jujuk juga bercerita,pada awal mula dia bekerja di SBO (SURABAYA TV) semuanya juga sangat tidak mengenakkan,tempat yang kecil,alat yang seadanya,wll tetapi dengan semangat dan kerja keras orang-orang yang ada didalamnya akhirnya SBO bisa dikenal di daerahnya,bahkan nasional.Orang-orang yang bekerja disana juga berkesempatan berkunjung ke luar negeri,ya tentu saja soal pekerjaan.Pada bulan November nanti beliau berkesempatan meliput turnamen basket di Amerika.Sungguh menakjubkan.
Ya,itu mungkin selentingan berita yang tidak membutuhkan kapasitas otak untuk berpikir terlalu keras,mengko ndak edan.hehe.Hmmm sebenere malam ini aku ngerasa suasana hati yang nggak enak (ra karuan).Setelah menyaksikan acara talk show di salah satu televisi swasta yang menghadirkan bintang tanu pemeran film yang judulnya pake alat transportasi tetapi tidak mungkin untuk di naiki.Tepatnya dua orang,pria dan wanita.Melihat perform menyanyi wanita pada akhir acara kembali mengingatkan aku pada seseorang yang telah lama aku ada fair sama dia,kena banget deh sama lagu yang dibawain.Cuma aku ngerasa nggak percaya aja dengan kenyataan ini.Kok bisa,gitu lho?Apa yang ada di otak dia,sehingga dia hanya terpaku pada satu orang.Apa dia tidak bisa mencoba membuka hati pada seorang yang lain,yang bisa lebih membahagiakan dia,walaupun nanti kenyataan akan benar-benar berpihak atau tidak.Ingin sekali suatu saat aku bisa bersama dia entah bisa sampai tau atau tidak,karena aku mengagumi kepribadiannya bukan karena pesolek fisik saja.Andai Tuhan tau dan mengerti apa yang aku rasakan.
Membaca adalah ILMU yg anda dapatkan secara cuma2 dari BINDER ku ini. Walaupun isi nya ga jelas dan ga menarik yg penting aku bisa ngeramein DUNIA MAYA,biar ga di katain KATROK kya petinju yg namanya kya ikan tu lho.hehehehehe Kalo ada kekeliruan,maapin yak! Cuma iseng-iseng belaka soalnya.
Kamis, 25 Oktober 2012
Selasa, 09 Oktober 2012
Aku Ingin Temanku menjadi Kekasihku
Aku
Ingin Temanku menjadi Kekasihku
Cerita ini
berawal saat Kevin kembali dipertemukan dengan Asterina dibangku SMA di kota
Yogyakarta.Kevin adalah pribadi yang santun,pendiam (tidak terlalu banyak
cakap) tetapi dia termasuk anak yang pintar.Sementara Rina setelah dewasa
menjadi pribadi yang jutek,cerewet kalau sudah bersama temen-teman yang udah
dia kenal dan sedikit manja apabila dia sedang menginginkan sesuatu.Kevin dan
Rina terpisahkan saat mereka kelas 5 SD,ketika itu orang tua Rina yang bekerja
sebagai koki harus pindah ke Surabaya karena mendapat tawaran sebagai kepala
koki di salah satu hotel terkemuka di Surabaya.Namun setelah 4 tahun di
Surabaya orang tua Rina memutuskan untuk kembali ke Jogja dan ingin mendirikan
usaha sendiri.
Saat SMA kelas 1
Kevin kembali dipertemukan dengan Rina yang juga menjadi siswa dimana Kevin
bersekolah.Saat diperkenalkan oleh guru didalam kelas Kevin merasa sudah
mengenal Rina sejak lama tetapi Kevin belum yakin apakah gadis yang ada
dihadapannya saat itu adalah Rina teman masa kecilnya atau bukan.Sejak kecil
Kevin dan Rina sudah berteman baik.Sampai pada saat Rina ingin pindah ke
Surabaya Kevin sempat memberikan surat kepada Rina supaya suatu saat mereka
bisa bertemu lagi.Terlepas dari hal itu bahwa Kevin memiliki rasa suka terhadap
Rina,namun Rina tak pernah mengetahuinya.
Satu tahun duduk
dibangku SMA Rina kenal dengan Bima kakak kelasnya,karena dia merupakan cowok
terkenal di kampus karena wajahnya yang ganteng selain itu dia juga jago
fotografi.Pernah dalam lomba fotografi yang diselenggarakan disekolah,Bima
mendapatkan juara 1.Tetapi yang menjadi kejelekan Bima adalah sifatnya yang
sombong dan suka gonta-ganti pacar.Tetapi karena Rina adalah siswa baru sisitu
ia belum tau tentang sifat Bima yang seperti itu.Seiring berjalannya waktu Bima
pun diam-diam mendekati Rina dan ingin menjadikan Rina sebagai pacarnya.
Langganan:
Postingan (Atom)